Drama Imbang Liverpool vs Fulham

Drama Imbang Liverpool vs Fulham, Kartu Merah Andy Robertson Hingga Jota Sang Penyelamat

Drama Imbang Liverpool vs Fulham di Anfield benar-benar seperti rollercoaster, Gengs. Diogo Jota, yang baru balik setelah absen delapan minggu, jadi pahlawan buat Liverpool. Meski main dengan sepuluh pemain sejak menit ke-17 gara-gara kartu merah Andy Robertson, Liverpool berhasil mencuri satu poin di laga yang penuh drama ini. Skor akhirnya 2-2, dengan Jota bikin gol krusial di menit-menit akhir.

Awal yang Nggak Lancar untuk Liverpool

Liverpool sebenarnya datang ke pertandingan ini dengan kepercayaan diri tinggi. Mereka belum kalah di Premier League dalam tujuh pertandingan terakhir, dan lini serang mereka tajam banget. Tapi, masalah pertahanan masih jadi isu besar, dan kali ini Fulham berhasil mengeksploitasi kelemahan itu.

Di menit ke-11, Fulham bikin kejutan. Harry Wilson ngirim bola ke Alex Iwobi, yang langsung kasih operan ke Antonee Robinson. Crossing tinggi Robinson berhasil dimanfaatkan Andreas Pereira dengan tendangan voli akrobatik yang indah. Gol ini sedikit beruntung karena bola sempat kena defleksi dari Robertson, bikin Alisson nggak bisa berbuat banyak.

Masalah Liverpool makin parah enam menit kemudian. Andy Robertson kena kartu merah langsung setelah ngehajar Harry Wilson di luar kotak penalti. Keputusan wasit Tony Harrington ini sempat ditinjau VAR, tapi akhirnya tetap dianggap pelanggaran serius yang menghentikan peluang emas Fulham.

Babak Kedua: Liverpool Bangkit Lewat Magic Arne Slot

Masuk babak kedua, Liverpool kelihatan beda banget. Pelatih Arne Slot kayaknya ngegas habis-habisan di ruang ganti. Hasilnya langsung kelihatan di menit ke-47. Mo Salah, yang sebelumnya nggak terlalu kelihatan, ngirim crossing brilian ke Cody Gakpo. Dengan lompatan luar biasa, Gakpo sukses bikin gol lewat sundulan yang nggak bisa dihentikan Bernd Leno. Skor jadi 1-1.

Tapi Liverpool nggak bisa bernafas lega lama-lama. Di menit ke-76, Fulham bikin gol kedua lewat super-sub Rodrigo Muniz. Kerja sama cepat antara Robinson dan Iwobi bikin pertahanan Liverpool kocar-kacir. Umpan rendah Iwobi ke Muniz diselesaikan dengan tenang, meski ada sedikit bantuan defleksi dari Joe Gomez. The Kop langsung sunyi seketika.

Momen Emas Jota di Menit-Menit Akhir

Pas semua orang pikir Liverpool bakal kalah, Diogo Jota muncul jadi penyelamat. Di menit ke-86, dia dapat bola di tepi kotak penalti, memutar, dan ngeluarin tendangan keras rendah yang nggak bisa dihentikan Leno. Gol ini bukan cuma ngasih satu poin penting buat Liverpool, tapi juga nunjukin kenapa Slot percaya banget sama Jota sebagai striker utamanya.

Kesimpulan: Liverpool Perlu Perbaiki Pertahanan

Meski hasil imbang ini cukup dramatis, masalah di lini belakang Liverpool nggak bisa diabaikan. Fulham berhasil ngeksploitasi celah-celah di pertahanan mereka berkali-kali. Kalau Liverpool mau terus bersaing di papan atas, Arne Slot harus segera cari solusi buat bikin lini belakang mereka lebih solid.

Gimana nih menurut kalian, Reds? Apakah Jota udah cukup buat nutupin masalah di lini belakang, atau perlu ada perubahan besar lagi? Yang pasti, drama kayak gini nggak baik buat kesehatan fans, deh. ⚽😅

Leave a Reply