Pemain Berdarah Maluku Yang bersinar Di Eropa
Nama Tijjani Reijnders mungkin masih terdengar asing bagi sebagian pencinta sepak bola Indonesia. Namun, pemain kelahiran Zwolle, Belanda, 29 Juli 1998 ini, memiliki darah Maluku yang mengalir di tubuhnya. Kini, Reijnders tengah bersinar sebagai salah satu gelandang AC Milan, klub raksasa Serie A Italia.Tijjani Reijnders adalah putra dari mantan pesepak bola, Martin Reijnders, yang juga memiliki akar Maluku. Keluarga ini memiliki warisan budaya Indonesia yang kuat, meskipun Tijjani besar dan mengembangkan kariernya di Belanda. Karier sepak bolanya dimulai di akademi FC Twente sebelum pindah ke PEC Zwolle, klub kota kelahirannya.
Reijnders menandatangani kontrak profesional pertamanya dengan PEC Zwolle pada 2017. Namun, kesempatan bermain di tim utama terbatas. Demi mengembangkan potensinya, ia memilih bergabung dengan AZ Alkmaar pada tahun yang sama.
Setelah menunjukkan performa gemilang bersama AZ Alkmaar, Tijjani Reijnders menarik perhatian AC Milan. Pada musim panas 2023, ia resmi bergabung dengan klub asal Italia tersebut. Reijnders langsung mendapatkan tempat di lini tengah Milan berkat kemampuannya yang luar biasa dalam mengontrol permainan, distribusi bola, dan membaca situasi di lapangan.
Bersama Milan, Reijnders telah tampil di kompetisi bergengsi seperti Serie A dan Liga Champions UEFA. Penampilannya yang konsisten membuatnya menjadi salah satu pemain kunci dalam AC Milan.
Sebagai pemain berdarah Maluku, Reijnders memiliki peluang untuk membela Tim Nasional Indonesia. Namun, hingga saat ini ia masih fokus pada kariernya di Eropa dan belum menunjukkan indikasi untuk bergabung dengan skuad Garuda. Reijnders juga memiliki pengalaman bermain untuk tim nasional Belanda U-21, yang semakin memperkuat profil internasionalnya.
Tijjani Reijnders adalah bukti nyata bahwa talenta keturunan Indonesia mampu bersaing di level tertinggi sepak bola dunia. Kisah suksesnya di AC Milan dapat menjadi motivasi bagi para pemain muda Indonesia untuk terus bermimpi besar dan bekerja keras.
Dengan usia yang masih relatif muda, Reijnders memiliki masa depan yang cerah. Semoga suatu saat nanti, ia dapat membawa kebanggaan bagi Indonesia, baik di dalam maupun luar lapangan.