Ruben Amorim Datang, Ruben Amorim Spaneng!
Ruben Amorim akhirnya resmi menjadi manager atau pelatih dari Manchester United. Namun Ruben Amorim gak boleh lengah. Karena Amorim hanya punya waktu kurang dari 1 bulan untuk meramu taktik dan pemain untuk MU.
Dikarenakan rencananya Ruben Amorim dijadwalkan untuk memimpin pertandingan MU pada tanggal 24 November 2024. Pertandingan besar sudah di depan mata, jadi Apa yang harus Ruben Amorim lakukan?
Mendepak Pemain Tak Berguna Dari Squad
Menurut Teamtalkk, Amorim asudah berdiskusi dengan dewan klub untuk potensi rencana pemain siapa saja yang akan dia ambil.
Rumor yang beredar, Amorim ingin melepas pemain seperti Christian Eriksen, Victor Lindelof, Casemiro dan Antony. Amorim enggan untuk memperpanjang kontrak mereka.
Sementara itu dewan direksi Manchester UNited setuju dengan keputusan yang diambil oleh Amorim ini.
Menemukan Cara Bikin Marcus Rashford Gacor Lagi
Marcus Rashford yang hanya berhasil mencetak empat gol dalam 15 pertandingan MU musim ini dirumorkan sangat senang dengan kedatangan Ruben Amorim.
Semoga dengan kedatangan Ruben Amorim ini, Rashford akhirnya kembali menunjukan ketajamannya sebagai striker. Tapi membuat Rashford gacor lagi bukan perkara yang mudah.
Harmonisasi pemain belakang dengan Strategi Baru
Ruben Amorin yang lebih senang dengan formasi 3-4-3 yang berfokus pada penguasaan bola dan lapangan, dan berubah menjadi formasi 3-2-5 ketika menyerang dan 5-2-3 ketika bertahan.
Tentu Lisandro Martinez, Matthijs de Ligt, Leny Yoro, Harry Maguire, Victor Lindelof dan Jonny Evans. Mereka harus beradaptasi dengan cepat.
Bukan hal yang mudah untuk bisa diterima tim Manchester United apa lagi tim Harus beradaptasi dalam waktu yang singkat.
Mencari sosok bek yang tepat
salah satu strategi Amorim adalah bek sayap yang bisa membantu menusuk jantung pertahanan lawan. Tapi seperti yang kita tau MU sendiri sudah berbulan-bulan tanpa adanya bek kiri yang memadai.
Apalagi ketika salah satu bek Manchester United luke Shaw yang baru baru ini mengalami cedera, sementara Tyrell Malacia yang belum bisa kompetitif untuk Manchester United sejak Mei 2023 karena baru beres operasi musim panas lalu
Minim Gol
Erik ten Hag telah menyoroti kurangnya produktivitas di lini depan sebagai penyebab utama performa buruk Manchester United di awal musim. Dengan hanya delapan gol dari sembilan pertandingan liga, Setan Merah kesulitan untuk meraih kemenangan.
Alejandro Garnacho menjadi satu-satunya pemain yang mampu mencetak lebih dari satu gol.
